Adenium atau Kamboja Jepang (nama kamboja jepang sendiri
sebenarnya menyesatkan, karena dapat diidentikkan dengan kamboja, yang
banyak ditemui di areal pemakaman. Sedangkan embel-embel kata jepang
seakan-akan bunga ini berasal dari Jepang, padahal Adenium berasal dari Asia Barat dan Afrika) berasal dari daerah gurun pasir yang kering, dari daratan asia barat sampai afrika.
Sebutannya disana adalah Mawar Padang Pasir (desert rose). Karena
berasal dari daerah kering, tanaman ini tumbuh lebih baik pada kondisi
media yang kering dibanding terlalu basah. Disebut sebagai adenium,
tanaman ini dinamakan adenium karena salah satu tempat asal adenium
adalah daerah Aden (Ibukota Yaman).
Gambar 1 : Bunga Adenium
Sebenarnya kamboja adalah jenis Plumeria, kerabat jauh dari Adenium.
Beberapa perbedaan antara Adenium dengan Plumeria adalah sebagai
berikut :
Adenium berbatang besar dengan bagian bawah menyerupai umbi, namun
sosok tanamannya sendiri kecil dengan daun kecil panjang. Akar adenium
juga dapat membesar menyerupai umbi.
Plumeria berbatang kecil memanjang tanpa bentuk umbi, dengan sosok
tanaman yang besar dan dapat tumbuh tinggi, dengan bentuk daun panjang
dan besar.
Bunga Adenium
Akar adenium yang membesar seperti umbi adalah tempat menyimpan air sebagai cadangan disaat kekeringan. Akar yang membesar ini bila dimunculkan di atas tanah akan membentuk kesan unik seperti bonsai. Sedangkan batangnya lunak tidak berkayu (disebut juga sebagai sukulen), namun dapat membesar.
Tunas-tunas samping dapat tumbuh dari mata tunas pada batang atau
bekas daun yang gugur. Mata tunas samping tersebut akan berfungsi
(tumbuh) apabila pucuk atas tanaman dipotong. Hal inilah yang dilakukan
orang pada saat memprunning atau memangkas, untuk mendapatkan daun baru
dan agar bunga yang akan muncul nantinya lebih serempak.
Daun adenium ada berbagai ragam, bentuk lonjong, runcing, kecil dan
besar, serta ada yang berbulu halus, ada pula yang tanpa bulu. Sedangkan
bunga adenium berbentuk seperti terompet, berkelopak 5, dengan aneka
ragam warna sesuai dengan jenis (varietasnya) masing-masing. Sekarang
sudah dikembangkan kelopak bunga yang bersusun dan hasilnya sudah baik
bahkan kelopak bunganya ada yang menyerupai susunan bunga mawar
Ada 2 kelompok adenium, yaitu kelompok species (jenis asli), maupun
Varietas (jenis hasil perkawinan dan persilangan yang dilakukan manusia
untuk mencari bentuk baru).
Jenis Adenium
- Adenium arabicum, cirinya bentuk bonggol pendek dan besar, dengan banyak batang yang muncul dari atas bonggol tersebut. Bunganya berwarna paduan putih dan pink, kecil (diameter petal kurang dari 5 cm).
- Adenium obesum, cirinya bentuk bonggol besar dan agak memanjang keatas, satu batang tumbuh di atas bonggol, di atas batang muncul percabangan. Bunga berwarna paduan merah dan putih, berbunga besar (lebih dari 5 cm).
Jenis-jenis species adenium lainnya adalah Adenium Socotranum, Adenium swazicum, Adenium somalense, Adenium bohemianum. (bersambung....)
0 komentar:
Posting Komentar